Pramono Dan Masinton Ungkap Pengalaman Ikut Retret Di Magelang

Jakarta, --

Dua kepala wilayah dari PDIP nan menyusul ikut retret kepala daerah, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Bupati Tapanuli Tengah Masinton Pasaribu menceritakan pengalaman masing-masing cerita pengalaman masing-masing di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah selama dua hari ini.

Pramono yang bercerita kepada awak media sebelum apel pagi di Akmil mengaku menikmati kualitas udara di Lembah Tidar.

"Lebih nyaman, udara lebih bagus, ialah realita nan ada," kata Pramono sembari melangkah menuju letak apel retret, Selasa (25/2) pagi dikutip dari detikJateng.

Pramono mengaku kondisi ini membantu menyegarkannya, apalagi dirinya langsung bekerja usai dilantik sebagai Gubernur Jakarta.

"Banget-banget [refresh], lantaran kemarin baru masuk (kerja) saja sudah langsung gaspol untuk pasukan oranye, pasukan biru, pasukan kuning, kita arahkan langsung," ujar laki-laki nan pernah menjadi Sekretaris Jenderal PDIP itu.

Pramono yang baru masuk ke area retret pada Senin (24/2) lampau mengaku dirinya tak mengalami kesulitan tidur. Dia pun menyebut sebagai orang nan mudah menyesuaikan diri.

"Saya tidur pulas, saya jam 11 sudah tidur. Bangun subuhan juga seperti biasa. Jadi tidak ada sesuatu nan (berbeda)," kata Pramono, "Karena saya termasuk orang mudah untuk menyesuaikan diri."

Terpisah, Masinton berharap dari retret itu mendapatkan materi nan berfaedah sehingga bisa diterapkan di wilayah nan dia pimpin di Sumatera Utara.

"[Harapannya] Ya tentu, kita harapkan semua peserta bisa mendapatkan materi ini secara baik, betul dan diterapkan," kata Masinton kepada awak media di Akmil Magelang.

"Apa lagi, kelak dalam pengawasan, malam kelak ada BPK, BPKP, penegak norma dan juga KPK. Komitmen antikorupsinya kudu tinggi dan kemudian pengawasan internal di wilayah kudu melangkah dengan baik," imbuhnya.

Dia nan juga baru masuk area retret awal pekan ini, bermalam satu tedna  dengan kepala wilayah dari Nias Selatan dan Bondowoso.

"Bertiga, satu tenda. Jadi bareng-bareng," kata Masinton.

Bupati Temanggung Agus Setywan yang juga baru masuk ke Akmil awal pekan ini mengaku tak ketinggalan materi retret meskipun mereka berasosiasi belakangan.

Agus Gondrong--sapaan akrabnya--mengatakan materi awal retret yang digelar sejak Jumat (21/2) lampau itu didapatkan mereka tak lepas dari komunikasi nan terjalin antara Kemendagri dengan sosok nan mereka seniorkan seperti Pramono dan Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo.

"Alhamdulillah dari Kementerian Dalam Negeri, melalui Mas Pram (Pramono Anung) dan Pak Wali Kota Jogja Pak Hasto selalu berkomunikasi. Akhirnya materi-materi dari pertama dapat juga dan kita pelajari," ujar Agus.

Diketahui, Pramono berbareng dengan 18 kepala wilayah kader PDIP menyusul kepala wilayah lainnya nan sudah mulai retret sejak 21 Februari 2025 lalu. Sebelumnya Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memberikan petunjuk agar para kepala wilayah dari PDIP untuk menunda keberangkatan ke retret di Akmil.

Belum ada pernyataan resmi dari DPP PDIP terkait Pramono dkk akhirnya masuk dan ikut retret kepala wilayah di Akmil Magelang.

Pada Selasa siang ini, sejumlah elite PDIP mendatangi rumah Mega. 

Juru Bicara DPP PDIP Ahmad Basarah menyampaikan permintaan maaf dalam beberapa waktu terakhir partainya belum buka suara. Namun, setelah sekarang dirinya mendapat tugas sebagai ahli bicara partai, Basarah mengaku PDIP bakal segera menentukan sikap.

"Setelah hari ini mendapatkan penugasan resmi dari Ibu Ketua Umum, ke depan saya bakal menyampaikan sikap dan pandangan partai secara resmi ke publik sebagai mestinya," katanya, Selasa.

Basarah mengaku mendapat tugas baru sebagai ahli bicara partai berbareng Ronny Talapessy. Keduanya sebelumnya merupakan Ketua DPP Bidang Hubungan Luar Negeri dan Reformasi Hukum Nasional.

Meski begitu, Basarah menegaskan sikap partainya tetap bakal dikonsultasikan terlebih dulu dengan Megawati.

Baca buletin lengkapnya di sini.

(ugo/kid)

[Gambas:Video CNN]