Opec+ Pertimbangkan Percepat Kenaikan Produksi Minyak

Sedang Trending 6 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

Nayla Razzouk, Salma El Wardany, Fiona MacDonald dan Grant Smith - News

Bloomberg, OPEC+ dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk mempercepat peningkatan produksi minyaknya lebih sigap dari nan diperkirakan sebelumnya dalam pertemuan virtual pada Sabtu (5/7/2025) ini, menurut sejumlah delegasi.

Selama tiga bulan terakhir, Arab Saudi telah memimpin Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (OPEC) untuk meningkatkan pasokan sebesar 411.000 barel per hari. Kini, golongan produsen minyak itu sedang mempertimbangkan kenaikan nan lebih besar untuk bulan Agustus.

Strategi garang ini — nan memungkinkan OPEC+ merebut kembali pangsa pasar dari produsen non-OPEC+ — dilakukan meski ada akibat terjadinya kelebihan pasokan dunia nan dapat semakin menekan nilai minyak. Penurunan nilai baru-baru ini menjadi untung bagi Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, nan memandang nilai minyak nan lebih rendah dapat membantu menekan biaya hidup konsumen di tengah tekanan inflasi.

Menurut salah satu delegasi, delapan personil utama aliansi OPEC+ sedang mempertimbangkan peningkatan produksi lebih dari 500.000 barel per hari. Langkah ini memungkinkan OPEC+ mengembalikan 2,2 juta barel per hari produksi nan sebelumnya dihentikan, paling lambat pada September — lebih sigap dari rencana awal, kata delegasi lain. Para delegasi meminta identitas mereka dirahasiakan lantaran obrolan tersebut berkarakter tertutup.

Selengkapnya