ARTICLE AD BOX
Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan Sesi I di area merah. IHSG melemah 55,77 poin alias ambles mencapai 0,82% ke level 6.747,22 pada Senin (24/2/2025). Saham Amman Mineral, MDKA, hingga saham BJTM tertekan banget dalam.
Pada Sesi I IHSG terus melanjutkan sesi pelemahan di area merah dengan penurunan terdalam menyentuh 6.742,06. Pergerakan IHSG berada di rentang level 6.818,79–6.742,06. Sementara kurs rupiah menguat 0,09% ke kisaran Rp16.299/US$ pada pukul 12.30 WIB.

Data perdagangan Bursa Efek Indonesia menunjukkan nilai perdagangan mencapai Rp8,12 triliun dari sejumlah 25,62 miliar saham nan ditransaksikan. Dengan gelombang mencapai 729 ribu kali perdagangan.
Saham-saham peralatan baku, saham infrastruktur, dan saham daya menjadi pemicu pelemahan IHSG dengan tertekan mencapai 1,60%, 1,55%, dan 1,32%. Disusul oleh saham-saham finansial nan drop 0,95%. Sedangkan, saham properti mengalami pelemahan 0,53%.
Tertekannya saham peralatan baku diperberat oleh amblesnya nilai saham PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) drop 5,50%, dan saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) nan turun 4,11%. Serta saham PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) drop 3,21%.