ARTICLE AD BOX
, Jakarta - Federasi Futsal Indonesia (FFI) dengan support penuh PSSI terus mematangkan persiapan jelang bergulirnya Pro Futsal League (PFL) musim 2025/2026.
Kompetisi futsal tertinggi di Tanah Air itu dijadwalkan dimulai pada 4 Oktober 2025.
Persiapan tidak hanya dilakukan oleh klub peserta, tetapi juga melibatkan seluruh ekosistem kompetisi.
Satu di antara konsentrasi utama adalah peningkatan kualitas perangkat pertandingan agar penyelenggaraan kejuaraan melangkah dengan standar internasional.
Ketua FFI, Michael Victor Sianipar, menjelaskan bahwa PFL musim ini bakal menjadi momentum krusial untuk mendorong profesionalisme futsal nasional. Menurutnya, support dari PSSI dan Komite Wasit menjadi aspek krusial dalam menjaga integritas kompetisi.
"Kami tidak hanya menyiapkan kompetisi, tetapi juga membangun fondasi kualitas," ujar Michael dalam keterangan tertulisnya.
"Dukungan total dari Ketua PSSI dan juga Komite Wasit PSSI menjadi katalis krusial dalam memastikan PFL 2025/26 melangkah dengan integritas dan standar perwasitan nan tinggi," jelasnya.
Timnas Indonesia resmi merilis daftar pemain untuk FIFA Matchday 2025! Menariknya, dua nama nan sempat jadi sorotan, Maarten Paes dan Ole Romeny, rupanya tidak masuk dalam skuad kali ini.
Yuk gabung channel whatsapp untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Adakan FIFA MA Course - Pro Futsal League Match Officials
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5329170/original/034679600_1756278030-WhatsApp_Image_2025-08-27_at_12.55.05.jpeg)
Satu di antara langkah konkret adalah penyelenggaraan FIFA MA Course - Pro Futsal League Match Officials 2025/2026. Kursus ini digelar pada 24-28 Agustus 2025 di Jakarta, hasil koordinasi antara FFI dan Komisi Wasit PSSI nan dipimpin Yoshimi Ogawa.
Pelatihan tersebut menghadirkan pembimbing resmi FIFA, Badrul Hisham dari Malaysia. Sebanyak 54 wasit futsal nasional mengikuti aktivitas ini dengan materi meliputi pembaruan izin futsal internasional serta simulasi situasi pertandingan sesuai dinamika kejuaraan modern.
Ogawa mengungkapkan pentingnya peran wasit dalam menjaga kualitas kompetisi. Dia berambisi para perangkat pertandingan bisa tampil dengan standar kredibilitas tinggi di kompetisi.
"Wasit menjadi kunci dari pertandingan nan melangkah lancar sehingga bisa dinikmati penonton, serta fair bagi kedua tim," tutur Ogawa.
"Melalui training nan langsung di bawah supervisi FIFA ini, kami mau memastikan, wasit futsal nasional siap secara teknis dan mental untuk memimpin pertandingan dengan kredibilitas tinggi," ungkapnya.
Agenda Internasional
Selain kursus wasit, FFI menyiapkan agenda internasional sebelum musim liga dimulai. Pada September 2025, bakal digelar 4Nations World Series nan bertepatan dengan FIFA Futsal A Matchday.
Turnamen tersebut bakal menghadirkan tim futsal dari Belanda, Latvia, dan Tanzania.
Turnamen ini sekaligus menjadi pemanasan strategis bagi Timnas Futsal Indonesia menjelang SEA Games 2025 nan bakal berjalan di Thailand.